22 May 2025
Pengurus Besar Ikatan Pencak Silat Indonesia (PB IPSI) memfokuskan strategi pelatihan berbasis data dan analisis kinerja. Menggunakan teknologi analitik, tim pelatih merancang program pelatihan yang disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing atlet. Selain itu, PB IPSI juga bekerja sama dengan pakar gizi dan psikolog olahraga untuk memastikan mental dan fisik atlet berada pada kondisi optimal.
Para atlet juga diberi kesempatan untuk berlatih di Padepokan Pencak Silat TMII, yang memiliki fasilitas internasional. Di sini, mereka tidak hanya berlatih teknik tetapi juga menyiapkan strategi menghadapi lawan-lawan potensial di kejuaraan tersebut dengan simulasi pertandingan.
Salah satu elemen penting lainnya adalah pembinaan usia dini. PB IPSI menjalankan program pencak silat di sekolah-sekolah dengan harapan dapat mencetak bibit atlet berprestasi. Melalui kompetisi tingkat sekolah, bakat-bakat tersembunyi dapat teridentifikasi dan mendapatkan pembinaan lebih lanjut. Dengan cara ini, diharapkan regenerasi atlet dapat terjaga.
Dengan strategi-strategi ini, PB IPSI percaya bahwa Tim Nasional Pencak Silat Indonesia dapat mempertahankan dominasi mereka di tingkat Asia. Kombinasi antara teknologi dan fokus pada pengembangan bakat muda memberikan keuntungan kompetitif yang signifikan. Ditambah dengan semangat juang dan tekad yang kuat, para atlet Pencak Silat Indonesia siap berkompetisi dan meraih prestasi terbaik. Keberhasilan di kejuaraan ini juga diharapkan dapat meningkatkan popularitas dan daya tarik pencak silat di kalangan generasi muda.
26 Jun 2025