05 Sep 2025
Dalam beberapa bulan terakhir, media sosial diramaikan dengan tren selebrasi yang diambil dari dunia basket. Para penggemar dari berbagai penjuru dunia meniru gaya khas para pemain NBA untuk mengungkapkan kegembiraan atau kemenangan mereka. Fenomena ini berawal dari beberapa video viral yang memperlihatkan selebrasi ala LeBron James dan Stephen Curry.
Tidak hanya remaja, para selebriti dan influencer juga turut serta dalam mempopulerkan tren ini. Mereka sering membagikan video dan foto saat menirukan selebrasi seperti 'chalk toss' LeBron atau 'shimmy' Curry. Tidak mengherankan bila tren ini menjadi fenomena global yang mencuri perhatian di berbagai platform.
Gaya selebrasi ini tidak hanya menghibur, tetapi juga menjadi bentuk ekspresi diri bagi para penggemar. TikTok dan Instagram menjadi platform utama di mana video-video ini banyak ditemukan. Para pengguna berlomba untuk menciptakan konten terunik dan terpopuler dengan gaya selebrasi ala pemain basket idola mereka. Selain itu, tren ini juga membawa dampak positif bagi kepopuleran basket di kalangan anak muda.
Adanya tren selebrasi ini mencerminkan bagaimana dunia olahraga, khususnya basket, memiliki pengaruh besar dalam budaya populer. Michael Jordan dan Kobe Bryant, meskipun sudah tidak aktif bermain, tetap punya tempat istimewa dengan gestur klasik mereka yang masih sering diimitasi. Organisasi besar seperti NBA melihat ini sebagai peluang promosi dan bukan sebuah gimmick semata. Promotor acara olahraga dan produsen apparel semakin giat menjalin kerja sama dengan para kreator konten untuk melanjutkan tren ini. Dengan demikian, dapat dikatakan bahwa persilangan antara basket dan media sosial membuka jalan bagi bentuk interaksi baru yang memberi lebih banyak warna dalam kehidupan sehari-hari.
08 Sep 2025
